Ambon,MP.com – Pejabat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MENPAN-RB), Drs. H. Jufry Rahman, M.Si, mendaftar sebagai calon Penjabat (Pj) Gubernur Maluku.
Kedatangan Jufry Rahman diterima oleh Panja Calon Pj Gubernur Maluku bertempat di ruang Merindu Kantor DPRD Maluku Karang Panjang Ambon, Jumat (24/11/2023).
Jufry Rahman mencalonkan diri sebagai Penjabat Gubernur Maluku setelah Rektor Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, Prof M.J. Saptenno, Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ambon Prof J. Abidin Rahawarin, Mayjen TNI Dominggus Pakel dan Mantan Wakil Walikota Ambon Olivia Latuconsina.
Berdasarkan hasil pantauan media ini, Jufry Rahman merupakan calon kelima dari empat orang calon yang mendaftarkan diri sebelumnya
Staf ahli bidang pemerintahan dan otonomi daerah Kemenpan RB tersebut, tiba di Sekretariat Panitia Kerja (Panja) DPRD Provinsi Maluku, pada Jumat (24/11/2023) sekitar Pukul 14:56 WIT, dengan membawa sejumlah berkas dan berakhir sekitar Pukul 15:05 Wit.
Staf ahli bidang pemerintahan dan otonomi daerah Kemenpan RB Jufry Rahman mengatakan, kesempatan yang diberikan kepada saya untuk ikut mendaftarkan diri sebagai calon Penjabat Gubernur Maluku.
“Saya kira kesempatan ini merupakan anugerah Tuhan yang luar biasa, dan kita berharap apa yang akan diputuskan oleh DPRD Maluku, itulah yang terbaik untuk seluruh rakyat Maluku,” ujarnya.
Hal yang mendorong pihaknya untuk ikut mendaftar sebagai calon pejabat Gubernur Maluku ini adalah, syarat waktu karena, menurut Kemendagri No. IV tahun 2023, syarat untuk menjadi pejabat harus seorang pimpinan tinggi Madya eselon I.
“Saya sekarang memiliki status sebagai staf menteri bidang pemerintahan dan otonomi daerah di Kementerian eselon I pada tahun lalu, dan pangkat saya sudah golongan 4E,” paparnya.
Dirinya mengakui, pihaknya memiliki keinginan untuk mendaftar sebagai calon pejabat gubernur Maluku, karena punya pendekatan emosional dengan rakyat maluku.
“Ini menjadi kedekatan emosional saya dengan masyarakat ( MP-01 )
