Jakarta, MPNews.com – Untuk meningkatkan penulisan jurnalistik, kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) gelar pelatihan yang berlangsung di ruang Jasmine 6 Hotel Ayana Mid Plaza Jakarta Kamis (5/12/2024).
Pelatihan dilakukan KPw BI bersama Tempo Institute yang diikuti oleh 16 jurnalistik baik harian maupun online.
Pelatihan yang dilakukan KPw BI bertujuan meningkatkan keterampilan jurnalis dalam menghadapi tantangan era digital, termasuk teknik peliputan, penulisan berita, verifikasi informasi, dan etika jurnalistik.
Akui Deputi Bank Indonesia provinsi Maluku Dicky R Apriyanto saat membuka acara pelatihan jurnalistik.
Menurut dia, pelatihan yang dilakukan dapat merupakan bentuk sinergi antara KPw BI dan media sehingga, dapat memperkuat kerja sama dalam menyampaikan informasi.
“KPw BI dengan media bersama-sama bersinergi untuk bagimana untuk mempercepat transmisi dari komunikasi kebijakan kita bersama-sama dengan media, setidaknya kita sama frekuensi dalam menggabungkan apa yang ingin kita komunikasikan kepada masyarakat,” ujarnya.
Dia mengatakan, melalui pelatihan ini wartawan bisa mendapatkan pengalaman dalam penulisan berita.
“Dengan pelatihan yang dilakukan saat ini kita dapat mengetahui tentang penulisan yang baik agar dapat menarik para pembaca,” paparnya.
Dia berharap, pelatihan jurnalistik menghadirkan nara sumber dari Tempo Institute, sehingga dapat membantu penulisan para jurnalis yang ikut dalam pelatihan ini.
“Dengan adanya pelatihan ini , kapasitas jurnalis dapat ditingkatkan untuk setiap ilmu dapat di terapkan dapat mendukung KPw BI dalam peliputan pemberitaan Bank Indonesia,” tandasnya.
Pelatihan penyegaran jurnalis ini menghadirkan narasumber dari Redaktur Desk Nasional Tempo Media Group Juli Hantoro dan Digital PR Consultant Tuhu Nugraha. (MP-Norin)
