Ambon,MPnews.com-Tingkat pengangguran di Kota Ambon masih tinggi mencapai 27.531 jiwa.
Demikian hal ini disampaikan Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Ambon Steven Patty kepada wartawan, Jumat (15/12/2023).
Dia mengatakan, tingginya angka pengangguran di Kota Ambon akibat dari jumlah tenaga kerja yang ada tidak seimbang dengan lapangan kerja yang disediakan.
Dia mengatakan, berdasarkan data yang ada, tingkat pengangguran tahun 2022 sebanyak 27.531 jiwa sementara tahun 2021 sebanyak 25.672 jiwa.
“Tingkat pengangguran yang ada di Kota Ambon
melebihi data rata-rata nasional jadi indikasi pengangguran masih tinggi, ” paparnya..
Dia mengakui, tingginya angka pengangguran karena, lapangan kerja yang disediakan cukup minim.
“Kita tidak punya potensi sumber daya alam (SDA) yang cukup memadai untuk membuka lapangan kerja bagi para pencari kerja seperti yang dimiliki Provinsi Maluku Utara dimana, penyerapan tenaga kerja dari sektor industri yang cukup tinggi, sementara Kota Ambon setiap tahun terjadi penambahan lulusan dari tingkat SMA dan Perguruan Tinggi yang menyebabkan, jumlah pencari kerja meningkat, ” jelasnya.
Dia menuturkan, tugas kita bersama baik pemerintah maupun swasta untuk membantu memberikan lapangan kerja bagi para pencari kerja dalam mengatasi masalah pengangguran di Kota Ambon.
“Atasi masalah pengangguran bukan saja tanggung jawab dari Disnaker Kota Ambon namun, merupakan tangung jawab bersama organisasi perangkat daerah (OPD) dalam merumuskan berbagai program untuk membuka kesempatan kerja bagi para pencari kerja,” ungkapnya.
( MP01)
Post Views: 104
