Kemendukbangga/BKKBN Maluku dan BAZNAS Tandatangani Perjanjian Kerjasama

oleh -8 Dilihat
oleh

Ambon, MPNews.com – Kemendukbangga/BKKBN Maluku dengan Badan Amil Zakat Nasional
(BAZNAS) Provinsi Maluku Tandatangani Perjanjian Kerjasama yang berlangsung di Ruang Baileo Kencana BKKBN Maluku, Selasa (29/4/2025).

Penandatanganan kerjasama dilakukan langsung oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku dr. Mauliwaty Bulo, M.Si dan Ketua BAZNAS Provinsi Maluku Saiful Almaskaty, M.Si untuk menindaklanjuti Perjanjian Kerjasama antara BAZNAS Pusat dan Kemendukbangga/BKKBN Pusat.

Kolaborasi ini bertujuan untuk mempercepat penurunan angka stunting di Provinsi Maluku, khususnya melalui program Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING) yang merupakan Program yang berlandaskan gotong royong.

Ketua BAZNAS Provinsi Maluku Saiful dalam sambutannya menyampaikan bahwa BAZNAS Maluku sangat berbahagia bisa ambil bagian dalam pengentasan stunting.

“Meski diskusi membahas GENTING terbatas karena kesibukan dan hal lainnya namun kami sangat menyambut baik kerjasama ini dan berupaya memberikan yang terbaik bagi masyarakat penerima manfaat,” katanya.

Dia berharap, angka stunting di Maluku bisa diturunkan optimal melalui kerja nyata yang nanti akan kita lakukan, Insya Allah kita akan bersama-sama dalam program pengentasan stunting ini.

“Mudah-mudahan kerja sama ke depan dapat terus berlanjut sehingga manfaatnya pun dapat dirasakan oleh masyarakat secara lebih luas,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Maluku, dr.Mauliwaty dalam sambutan mengatakan, Kolaborasi BAZNAS dan BKKBN ini merupakan langkah konkret dalam mewujudkan Indonesia bebas stunting.

“Semua pihak kita ajak untuk menjadi orang tua asuh bagi keluarga risiko stunting yang miskin. Semakin banyak orang tua asuh akan semakin baik karena ini adalah upaya gotong royong untuk meningkatkan kualitas generasi kita. Kita berikan bantuan kepada keluarga risiko stunting yang miskin, baik bantuan nutrisi maupun non nutrisi sehingga kecukupan gizi dapat dipenuhi dan anak menjadi bebas stunting. Tidak perlu ragu karena Mekanisme pengelolaannya dilakukan transparan dan akuntabel sehingga penggunaan dana tepat sasaran dan jelas pertanggunggjawabannya,” paparnya.

Dia berharap, nantinya kerjasama dengan BASNAZ Provinsi Maluku juga berlanjut pada sedekah GENTING yakni upaya menggalang sedekah dari masyarakat guna mendukung dan berpartisipasi terhadap pencegahan dan penurunan stunting di Maluku.

“Dengan penguatan kerja sama di berbagai bidang, kedua lembaga optimis bahwa target pengentasan stunting dapat tercapai, sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya di Maluku,” tandasnya.

Dalam kesempatan yang sama, PT. Kimia Farma sebagai Orang Tua Asuh juga menyerahkan bantuan nutrisi senilai sepuluh juta rupiah yang kemudian akan dikelola oleh BASNAZ untuk selanjutnya disalurkan kepada Keluarga Risiko Stunting. (MP-Norin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.