Ambon, MPNews.com – Ketua DPRD Kota Ambon, Morits Tamaela, menyampaikan komitmennya untuk mendukung upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon dalam memperjuangkan hak dan kelayakan hidup anak-anak.
Hal ini disampaikan Tamaela usai menghadiri perayaan Hari Anak Nasional (HAN) ke-41, Kota Ambon Tahun 2025 yang digelar di Hotel Zest, Rabu (23/7).
Menurut Morits, sejumlah program strategis untuk mendukung Ambon sebagai kota layak anak belum dapat dijalankan secara maksimal akibat keterbatasan anggaran pada tahun ini.
Namun, ia menegaskan bahwa DPRD mendorong agar alokasi anggaran untuk dinas teknis, khususnya BP3MD, Dinas Pendidikan, dan Dinas Sosial, dapat dimasukkan dalam perencanaan anggaran tahun 2026.
“Pak Wali telah menyampaiak bahwa kondisi efisiensi menyebabkan banyak program belum jalan. Maka kami harap di tahun 2026, ada lokasi anggaran untuk dinas-dinas terkait agar program menuju kota layak anak bisa terlaksana,” ungkap Morits.
Dia menekankan, pentingnya menyediakan ruang ekspresi dan aktivitas yang layak bagi anak-anak di setiap sudut kota, termasuk dalam fasilitas dan layanan publik.
“Anak-anak harus merasa memiliki kota ini, bukan hanya sebagai simbol untuk raih penghargaan, tetapi benar-benar hidup dalam lingkungan yang layak dan aman,” tambahnya.
Dia juga mengingatkan, terkait perlindungan anak merupakan bagian penting dalam mewujudkan visi nasional menuju Indonesia Emas 2045. Karena itu, generasi muda harus dibentuk dalam lingkungan yang bebas dari intimidasi dan pelanggaran hak.
“Anak-anak harus bebas dari segala bentuk tekanan, punya ruang mengekspresikan diri dalam pendidikan, di rumah, dan dalam keseharian mereka,” tandasnya.
Dia meminta, pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan di Kota Ambon dapat bersinergi memastikan kehidupan yang lebih baik bagi generasi penerus bangsa. (**)