Ambon, MPNews.com – Di tengah gegap gempita Kirab Bangga Kencana 2025 membawa Pataka Quick Wins, denting musik totobuang yang dimainkan anak-anak Kampung KB Desa Hunuth mengalun meriah di sepanjang rute Kota Ambon, Selasa (24/6/2025).
Penampilan ini bukan sekadar hiburan, melainkan simbol nyata dari bagaimana desa dan budaya lokal ikut mengambil peran dalam pembangunan keluarga.
Alunan totobuang — alat musik pukul khas Maluku – menjadi bukti bahwa penguatan karakter dan keterampilan generasi muda bisa dimulai dari lingkungan keluarga dan komunitas.
Anak-anak Hunuth tampil percaya diri dan terlatih, membawa semangat lokalitas yang selaras dengan tujuan besar Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32.
Kepala Desa Hunuth, Yondri V.H. Kappuw, ST., menyampaikan bahwa partisipasi anak-anak desa dalam kegiatan besar seperti ini merupakan hasil nyata dari kerja kolektif Kampung KB.
“Ini bukan sekadar tampil, ini adalah hasil dari proses. Lewat Kampung KB, kami bisa membuat program pembinaan seni dan keterampilan untuk anak-anak. Dari situ, muncul bakat, semangat, dan rasa bangga terhadap budaya sendiri. Kami ketika diajak untuk berpartisipasi dalam rangka Harganas ini, tentu semangat dan langsung mengiyakan,” ujar Kappuw.
Ia juga menekankan bahwa keberadaan Kampung KB membawa dampak langsung ke masyarakat. Tak hanya dalam layanan kesehatan atau pengasuhan, tapi juga dalam pemberdayaan dan penguatan identitas sosial.
“Kampung KB bagi kami bukan hanya soal penyuluhan atau data, tapi ruang hidup. Kami bangun dari dalam, kami ajak anak-anak kami untuk berkarya. Ini bukti bahwa keluarga bisa menjadi sumber kekuatan desa, dan desa bisa jadi fondasi Indonesia yang kuat,” tambahnya.
Keterlibatan kelompok seni anak-anak dalam rangkaian Kirab Bangga Kencana menunjukkan bahwa pembangunan keluarga tidak melulu soal kebijakan, tetapi juga tentang ruang-ruang kecil tempat anak-anak tumbuh, belajar, dan mencintai jati dirinya.
Sebagai informasi, Kirab Bangga kencana 2025 membawa Pataka Quick Wins merupakan rangkaian estafet lintas kabupaten/kota yang digelar pada 23–24 Juni 2025 dalam rangka menyambut Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32 oleh Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN Kantor Perwakilan Provinsi Maluku.
Pataka diarak diserahkan dari Kabupaten Seram Bagian Barat, dilanjutkan ke Maluku Tengah, dan berakhir di Kota Ambon dengan melewati lima kecamatan.
Di tiap titik singgah, dilakukan berbagai kegiatan pelayanan dan edukasi, seperti: sosialisasi program Quick Wins, peluncuran Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) untuk kelompok B3 (ibu hamil, menyusui, dan balita non-PAUD), pemutaran film edukasi keluarga di Airlow Nusaniwe, serta layanan konsultasi di Klinik Telaga Bening.
Bendera Quick Wins Pataka Quick Wins dikibarkan juga di bawah laut Pantai Lubang Buaya, Morela (Leihitu) dan di Puncak Paralayang, Nusaniwe.
Sementara Puncak kirab berlangsung di Tribun Lapangan Merdeka Kota Ambon, ditandai dengan penyerahan pataka dari camat di lima kecamatan menyerahkan pataka tersebut kepada Wali Kota Ambon, Drs. Bodewin Wattimena, M.Si, di Tribun Lapangan Merdeka Kota Ambon.
Kemudian dilanjutkan ke Pemerintah Provinsi Maluku, yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemprov Maluku, Djalaludin Salampessy, S.Pi., M.Si, sebelum akhirnya diserahkan kepada rombongan kirab yang dipimpin oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku dr. Mauliwaty Bulo, M.Si untuk dibawa ke Jakarta.
Melalui kirab ini, semangat gotong royong, pelibatan budaya, dan kekuatan komunitas lokal semakin nyata dalam mendorong terwujudnya keluarga Indonesia yang sehat, kuat, dan berdaya menuju Indonesia Emas 2045. (**)
