SMBON, MPNews.com – Salah satu kebijakan transformasi digital dalam agenda besar Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 yaitu penyelenggaraan statistik berkelas dunia, dimana pembangunan statistik sangat diperlukan untuk menghasilkan statistik resmi yang objektif dan independen.
Demikian disampaikan Pj. Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon Roby Sapulette, saat membacakan sambutan tertulis Pj. Wali Kota dalam pembukaan Sosialisasi Data Strategis dan Pembinaan Statistik Sektoral Tahun 2024, Rabu (18/12/24) di Balai Kota.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) bersama Dinas Kominfo dan Persandian Kota Ambon.
Dikatakan, BPS dan OPD/Lembaga berkewajiban untuk menyediakan data-data statistik yang berkualitas dan terukur, baik statistik dasar yang dihasilkan oleh BPS maupun statistik sektoral yang dihasilkan oleh OPD/Lembaga.
“Langkah-langkah strategis dan juga tindak lanjut yang terkoordinasi akan menjadi kunci dalam memperkuat kualitas dan keberlanjutan statistik resmi negara di Indonesia secara umum dan di Kota Ambon secara khusus. Hal ini juga akan mendukung pengambilan keputusan yang lebih baik untuk pembangunan nasional yang lebih terarah dan berkelanjutan,” ujar Sapulette.
Kota Ambon sendiri, lanjutnya, memiliki Forum Satu Data yang merupakan wadah bersama untuk bahu membahu berkolaborasi dan berkoordinasi dalam menyediakan statistik yang berkualitas.
Untuk itu, dalam sosialisasi dimaksud, seluruh peserta dapat berdiskusi bersama tentang bagaimana mewujudkan statistik berkelas dunia dan bagaimana memanfaatkan data-data strategis yang dihasilkan untuk membangun Kota Ambon.
“Pergunakanlah kesempatan ini dengan sebaik mungkin. Masing-masing OPD/Instansi/Lembaga ambil peran dan tanggung jawab, jeli, dalam menyelenggarakan kegiatan statistik di ruang lingkup organisasi masing-masing agar dapat menghasilkan data yang sesuai dengan keadaan lapangan serta dapat dipertanggung jawabkan, terpercaya, tidak menyebabkan salah tafsir dan salah analisis,” pintanya.
Diharapkan, apabila menemui permasalahan, OPD dapat komunikasikan segera dengan BPS selaku Pembina Kegiatan Statistik Sektoral sekaligus penanggung jawab kegiatan perstatistikan.
Sementara itu, kepala BPS Kota Ambon, Catherina Persulesy dalam paparanya menyampaikan BPS menghasilkan data strategis diantaranya inflasi, kemiskinan dan pertumbuhan ekonomi yang bermanfaat untuk pengambilan kebijakan dalam perencanaan pembangunan
“Olehnya itu, BPS membutuhkan dukungan dari Stakholder, baik pemerintah, swasta, dan masyarakat dan swasta, untuk data yang dihasilkan baik melalui berbagai sensus dan survey,” tandasnya.
Untuk diketahui turut hadir dalam kegiatan ini Staf Ahli Wali Kota Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Kesra yang juga Plt. Kepala Dinas Kominfo dan Persandian, Ronald H. Lekransy, Asisten II Sekkot, V. Kuncoro, serta para pimpinan OPD terkait. (MCAMBON)
Post Views: 2