Ambon,MPnews.com– Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon melalui Badan Kesbangpol Kota Ambon menggelar sosialisasi netralitas Aparat Sipil Negara (ASN).
Sosialisasi yang dilaksanakan dengan tema ‘Pelaksanaan Koordinasi di bidang pendidikan politik, etika budaya politik, peningkatan demokrasi, fasilitasi kelembagaan pemerintahan, perwakilan dan partai politik untuk pemilihan umum/ pemilu kepala daerah serta pemantauan situasi politik daerah’.
Sosialisasi dihadiri oleh Pejabat Walikota Ambon, Ketua DPRD Kota Ambon, Kejari Ambon Dandim 1504 Ambon, Perwakilan Polresta pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, ketua KPUD Kota Ambon dan Bawaslu Kota Ambon berlangsung di ballroom Maluku City Mall MCM Selasa (14/5/2024)
Penjabat Wali Kota Ambon Bodewin M Wattimena mengatakan, solidaritas ASN di lingkup pemerintah Kota Ambon dalam pilkada tahun 2024 sangat penting untuk melancarkan proses pemilihan umum kepala daerah tahun ini.
“Pilkada tahun 2024 pemerintah Kota Ambon bekerja sama langsung dengan TNI Polri dan instansi lainnya guna menjaga ketenangan dan kelancaran dalam proses pilkada yang akan datang,” ungkap Pj Walikota Ambon Bodewin Wattimena saat memberikan materi di Gedung Serbaguna MCM, Selasa (14/5/2024).
Menurut dia, sosialisasi yang dilaksanakan dalam rangka mewujudkan netralitas ASN pada Pemilukada sesuai surat edaran Menpan RB Nomor 1 Tahun 2023.
“Intinya surat edaran dalam rangka mewujudkan dan secara lisan baik yang berstatus PNS maupun non PNS maka, setiap kepala daerah wajib melakukan pembinaan dan pengawasan netralitas ASN melalui sosialisasi,” ujarnya.
Menurut dia, asas dan prinsip dasar dalam menyongsong pilkada 2024 di tujukan atau yang menjadi sasaran penting adalah ASN, TNI dan Polri.
“Yang menjadi sasarannya kita adalah ASN Polri serta TNI yang tidak boleh terlibat dalam kampanye atau menyiarkan serta menyebarkan postingan yang mengarah pada pemilihan salah satu kandidat serta memberikan komentar,” paparnya.
Dia mengakui, kegiatan sosialisasi netralitas ini sangat penting untuk 4800 ASN yang ada di Kota Ambon jelang Pemilukada yang akan berlangsung 27 November mendatang.
“Sudah banyak di jelaskan apa yang boleh dan apa yang tidak boleh di lakukan seorang ASN untuk semua ASN untuk dapat melaksanakan sesuai aturan dalam mendukung pilkada yang damai, jujur dan baik,” tuturnya.
Dia menjelaskan, semua proses akan di kawal langsung oleh Pol PP Kota Ambon yang di dampingi Bawaslu, Kesbangpol serta Polri guna bersama-sama menjaga keamanan selama pilkada tahun 2024.
“Februari kemari kan kita kawal makanya tingkat golput yang ada di kota ambon berkurang maka pada tanggal 27 November 2024 nanti kita kawal juga dengan hal yang sama,” pungkasnya.
Dia berharap, pada saat proses awal pendaftaran hingga akhir pemilihan tidak ada ASN Kota Ambon yang terlibat dan turut serta dalam proses kampanye atau apapun.
“Biar ada serangan fajar dari kubu manapun harap jangan ada ASN yang tergiur dan dapat menjadi masalah di kemudian hari untuk ASN itu sendiri, mari kantong kawal Pilkada kali ini jalan dengan bae,” tutupnya.(MP_Grace)
Post Views: 91
