Harga Sewa Kios Melambung, Pedagang Amplaz Demo Pemkot Ambon

oleh -1242 Dilihat
oleh

Ambon,MP.com-Akibat harga kios yang melambung, sejumlah pedagang Ambon Plaza (Amplaz) melakukan aksi demo di Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon.

 

Pedagang Amplaz melakukan aksi demo di depan Balai Kota Ambon, Rabu (15/5/2024) terkait kenaikan harga kios yang dinaikan secara sepihak oleh Modern Multiguna.

 

Aksi demo dilakukan para pedagang Amplaz dan Aliansi Pemuda Peduli Pedagang (APPP) berkaitan dengan penetapan harga sewa lapak di pusat perbelanjaan Amplaz yang hingga kini belum mendapat titik temu antara pedagang, pengelola Amplaz dan Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon.

 

Para pedagang meminta, penurunan harga sewa lapak, masa pendemo yang juga meminta agar PT. Modern Multi Guna selaku pengelola Amplaz untuk menambah kontrak selama 5 Tahun secara gratis.

 

Dalam orasi yang disampaikan Ketua Perhimpunan Penghuni Pengusaha Pusat Perbelanjaan (P5AP), Edison meminta, Penjabat Wali Kota, Bodewin M. Wattimena berpihak dan memperhatikan nasib pedagang.

 

Selain itu, mereka juga meminta, Pemkot Ambon mengevaluasi untuk memutus kontrak dengan PT. Modern Multiguna lantaran diduga melakukan pungli terhadap para pedagang Amplaz.

 

Di tempat yang sama, Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon, Agus Ririmasse mengatakan, pihaknya telah bersedia melakukan mediasi bersama pedagang dan PT. Modern Multiguna untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

 

“Setelah aksi demo yang dilakukan di Pemkot, kami selaku Pemkot Ambon akan menghubungi pihak PT. Modern Multi Guna. Untuk membahas masalah yang menjadi keresahan untuk pedagang,” ujarnya.

 

Menurutnya, seluruh tuntutan pedagang telah dibahas bersama pihak PT. Modern Multi Guna selaku pengelola Amplaz, termasuk permintaan tambahan kontrak selama 5 Tahun secara gratis.

 

“Kita sudah koordinasi bersama PT Modern Multi Guna untuk seluruh masalah di Amplaz,” katanya.(MP-grace)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.