BKKBN Audiensi dengan Gubernur Maluku, Bahas Transformasi Program dan Strategi Peningkatan Kualitas Keluarga

oleh -59 Dilihat
oleh

Ambon, MPNews.com – Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku, dr. Mauliwaty Bulo, M.Si, bersama jajaran melakukan audiensi dengan Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, SH., LL.M., di ruang kerja Gubernur Maluku, Selasa (6/5/2025).

Pertemuan ini membahas penguatan sinergi antara pemerintah daerah dan BKKBN dalam mendukung pelaksanaan program pembangunan keluarga dan pengendalian penduduk di Provinsi Maluku.

Audiensi ini turut dihadiri Ketua Tim Kerja Pengendalian Penduduk, Marthin Manuputty, S.Sos., M.Si, serta Ketua Tim Kerja Hubungan Antar Lembaga dan Peran Serta Masyarakat, Meivie Matulessy, SE., M.A.

Sementara itu, Gubernur didampingi oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Provinsi Maluku, Dr. Djalaluddin Salampessy, S.Pi., SH., M.Si.

Dalam pemaparannya, dr. Mauliwaty menyampaikan, BKKBN kini telah bertransformasi menjadi Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga), menandai perubahan paradigma bahwa keluarga bukan hanya unit reproduksi, tetapi juga pilar sosial, ekonomi, dan budaya dalam pembangunan bangsa.
Karena itu, lanjut dia, filosofi baru Kemendukbangga yang diwakili oleh simbol Bunga, Lebah, dan Madu.

“Bunga melambangkan generasi sehat dan produktif; Lebah menggambarkan kerja keras dan gotong royong; dan Madu mewakili hasil dari keluarga yang sejahtera dan berkualitas,” ujarnya.

Dia mengakui, kemendukbangga menargetkan peningkatan kualitas keluarga di seluruh siklus kehidupan, dari masa kehamilan hingga lansia, dengan fokus pada pengendalian penduduk dan pencegahan stunting.

Selain itu, dr. Mauliwaty juga menyoroti sejumlah program cepat (quick wins) yang sedang dijalankan seperti GENTING, TAMASYA, GATI, Super Apps Keluarga Indonesia, dan SIDAYA.

‘Hal ini bertujuan memberikan dampak nyata terhadap peningkatan ketahanan keluarga,” paparnya.

Tak hanya itu, ia menyampaikan bahwa BKKBN telah menyalurkan Dana Alokasi Khusus (DAK) kepada kabupaten/kota di Maluku baik dalam bentuk fisik maupun non-fisik.

“Dana ini diharapkan dapat dimanfaatkan secara optimal sesuai dengan petunjuk teknis yang ada,” harapnya.

Dalam audensi tersebut, Gubernur Hendrik Lewerissa, menyambut baik seluruh program yang disampaikan.

Karena itu, pentingnya dukungan semua pihak agar program Kemendukbangga benar-benar menyentuh masyarakat.

“Kita harap program ini mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Dengan anggaran DAK yang disertakan, daerah memiliki modal penting untuk memastikan program ini berjalan optimal,” katanya.

Di akhir audiensi, Kepala Perwakilan BKKBN secara resmi menyerahkan Laporan Kependudukan Provinsi Maluku Tahun 2024 kepada Gubernur Maluku. (MP-Norin)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.